Apakah ini bukti bahwa dunia tidak adil? Ataukah ada makna lebih dalam di balik penderitaan mereka?
Fenomena orang baik lebih sering menderita bukanlah sekadar mitos atau kebetulan. Dari perspektif filsafat, psikologi, hingga spiritualitas, ada banyak teori yang mencoba menjawab fenomena ini.
Namun, satu hal yang pasti, penderitaan orang baik bukanlah tanda kelemahan, melainkan justru bukti dari kekuatan dan kedalaman jiwa mereka.
Sebagaimana diungkap Carl Gustav Jung (1875-1961), salah satu alasan utama mengapa orang baik lebih sering menderita adalah karena tingkat empati mereka yang lebih tinggi dibanding orang kebanyakan.
Seorang individu yang memiliki hati yang baik cenderung lebih sensitif terhadap kesedihan orang lain, lebih peduli terhadap ketidakadilan, dan lebih mudah merasa terluka ketika dikhianati.
Orang baik, karena sifatnya yang penuh kepedulian itu, lebih mudah merasakan beban orang lain sehingga kerap menghadapi ujian emosional yang berat, dan sering kali mengorbankan dirinya demi kebaikan yang lebih besar sehingga ia lebih mudah terluka.
Kata Kunci : Ini alasan dan jawaban mengapa orang baik selalu menderita menurut psikolog dan filsafat
Beberapa Situs Kampus di Jawa Tengah Kembali Jadi Sasaran Peretasan Judi Online
21 Jan 2025, 23:00 WIB
Kesehatan
17 Jan 2025, 21:38 WIB
Kesehatan
17 Jan 2025, 15:13 WIB
Kuliner
15 Jan 2025, 19:24 WIB
Ragam
14 Jan 2025, 20:33 WIB
Ohayo
13 Jan 2025, 9:34 WIB
Teknologi
11 Jan 2025, 20:48 WIB
Nasional
11 Jan 2025, 14:38 WIB
Nasional
10 Jan 2025, 12:02 WIB
Olahraga
09 Jan 2025, 13:08 WIB
Nasional
07 Jan 2025, 18:44 WIB
Nasional
07 Jan 2025, 21:31 WIB
Kesehatan
07 Jan 2025, 15:45 WIB
Kesehatan
07 Jan 2025, 15:38 WIB
Olahraga
06 Jan 2025, 13:08 WIB
Nasional
03 Jan 2025, 16:23 WIB
Nasional
31 Des 2024, 23:14 WIB
Ohayo
31 Des 2024, 23:08 WIB
Otomotif
31 Des 2024, 22:48 WIB
Ohayo
30 Des 2024, 16:16 WIB
Ohayo
25 Des 2024, 18:23 WIB
Dukung kami sajikan berita Inspirasional dan Independen Melalui Google...